Tab Article
Agama Islam Nusantara, bukan aliran baru, dan buka pula madzhab baru, apalgai agama baru melainkan paham keagamaan Islam murni, yang datang dari ALLAH SWT, dibawa dan diamalkan oleh baginda Rasulullah SAW. Bersama para sahabatnya, kemudian melalui tabiin tabiit tabiin dan ulama salaf secara bersambung, sampai juga kepada kita di Indonesia. Oleh Wali Songo, penyampaiannnya dan Pengalamannya khususnya ibadah-ibadah yang ghairu mahdlah, melebur (berakumulasi) dengan tradisi-tradisi di Nusantara yang sangat beragam, yang tidak dilarang dan tidak bertetangan dengan syariat agama.
Ajaran islam murni itu ada yang mahdlah dan ada pula yang ghairu mahdlah. Atau pengalamannya ada yang harus persis contohnya, sepeti sholat, puasa haji, dslb, tetapi ada pula yang tidak ada contoh detail pelaksanaanya tetapi pada dasarnya, seperti berbuat baik, mencari ilmu, berdzikir, bershodaqah, bersolawat dlsb. Ibarat emas ada yang batangan dan ada pula yang cair. keduanya emas murni. yang batangan harus diterima dan diperlakukan ada adanyan, sedangkan yang cair dapat dibuat apa saja, sesuai dengan keperluannya.
Penyajian dikemas dengan bahasa yang mudah dicerna, ringan sehingga tidak mengurangi subtansi yang akan disampaikan. Karenanya sangat cocpk dibaca oleh siapapun, baik yang terpelajar (pelajar, mahasiswa, dosen) maupun masyarakat pada umumnya.